BAB
IV
الأَفْعَالُ
( Macam-macam Fi'il )
A. Pembagian Fi'il
)الأَفْعَالُ ثَلاَثَةٌ مَاضٍ وَمُضَارِعٌ
وَأَمْرٌ نَحْوُ ضَرَبَ يَضْرِبُ اِضْرِبْ(.
"Fi'il itu ada tiga; madli, mudlori,
dan amar seperti ضَرَبَ – يَضْرِبُ - اِضْرِبْ".
Fi'il
ditinjau dari segi waktu terjadinya ada tiga macam, yaitu:
1.
Fi'il Madli. yaitu:
كُلُّ فِعْلٍ يَدُلُّ عَلَى حُصُوْلِ حَدَثٍ
فِى الزَّمَانِ الممَاضِى
"Setiap pi'il yang menunjukan pada
terjadinya suatu peristiwa yang terjadi pada masa lampau".
contoh:
"Muhammad telah melakukan sholat barusan".
|
صَلَّى مُحَمَّدُ آنِفًا
|
"Muhammad
telah sukses dalam ujian akhir kemarin".
|
نَجَحَ مُحَمَّدٌ أَمْسِ فِى الإِمْتِحَانِ النِّهَائِى
|
2.
Fi'il mudlori
كُلُّ فِعْلٍ يَدُلُّ عَلَى حُصُوْلِ حَدَثٍ
فِى الزَّمَان الحَالِ اَوِالمُسْتَقْبَلِ
"Setiap fi'il yang menunjukan kepada
terjadinya suatu peristiwa yang terjadi pada waktu yang sedang dijalani
sekarang atau yang akan datang ".
contoh:
"Muhammad sedang melakukan sholat sekarang".
|
يُصَلِّى مُحَمَّدٌ الآنَ
|
"Orang yang malas tidak akan
sukses".
|
لَنْ يَنْجَحَ المُتَكَاسِلُ
|
3.
Fi'il Amar. yaitu:
كُلُّ فِعْلٍ يَدُلُّ عَلَى طَلَبِ حُصُوْلِ
حَدَثٍ فِى الزَّمَان الآتِى
" Setiap fi'il yang menunjukan pada
tuntutan terjadinya suatu peristiwa yang akan datang".
Contoh:
اُنصُرْ أُنًْصُرْنِيْ
يَا حَبِيْبِي - بِعْ بِعْ هَذَا الثَّوْبِ يَاأَخِيْ
B. Hukum
I'rob Fi'il Amar, Mudlori, dan Madli
)فَالمَاضِى مَفْتُوْحُ الآخِرِ اَبَدًا
وَالأَمْرُ مَجْزُوْمٌ اَبَدًا(.
"Adapun fi'il madli ia difathahkan
akhirnya selamanya, dan fi'il amar dijazemkan akhirnya selamanya".
Maksudnya: Hukum i'rob fi'il madli
adalah mabni fathah selama ia belum dimasuki apa-apa. seperti : نَصَرَ,
ضَرَبَ, فَتَحَ, سَأَلَ dan sebagainya. sedangkan fi'il amar hukum
i'robnya jazm
seperti: أَُنْصُرْ, إِضْرِبْ, إِفْتَحْ, إِسْأَلْ dan sebagainya.
)وَالمُضَارِعُ مَاكَانَ فِى اَوَلِهِ اِحْدَى
الزَّوَائِدَ الأَرْبَعِ يَجْمَعُهَا قَوْلُكَ أَنَيْتُ وَهُوَ مَرْفُوْعٌ اَبَدًا
حَتَّى يَدْخُلَ عَلَيْهِ نَاصِبٌ أَوْجَازِمٌ(.
"Adapun fi'il mudlori adalah fi'il
yang diawalnya suka ada salah satu huruf
tambahan yang dikumpulkan dalam perkataanmu أَنَيْتُ dan dia suka
dirofakan selama belum dimasuki salah satu amil nawasib atau amil
jawazim".
Bagikan
Macam-macam Fi'il dan Contohnya [Ajurumiyah]
4/
5
Oleh
LM